Belakangan ini saya sedang asyik mengatur keuangan rumah tangga.
Segala macam pengeluaran dan pendapatan saya catat dengan rapih.
Rasanya menyenangkan sekali mengalokasikan segala sesuatunya sesuai
dengan perencanaan yang menurut saya sudah ok.
Untuk uang jajan saya dan suami, sengaja saya pisahkan
sendiri-sendiri dan tersedia dalam bentuk cash dan ATM. Jadi untuk
sehari-hari, seperti anak sekolah kami pun punya uang jajan lho. Nah
kalau sedang bepergian dan butuh dana tambahan (bila perlu) bisa
diambil di ATM tersebut. Dana yang tersedia di ATM pun dibatasi
jumlahnya, saya sendiri mengalokasikannya sebesar 10% dari pendapatan.
Dari dana ini saya biasa memakainya untuk keperluan belanja bulanan.
Untuk urusan menabung, saya juga memisahkannya dalam acount khusus
tabungan yang sebisa mungkin tidak diganggu gugat, untuk keperluan dana
darurat ataupun keperluan di masa mendatang.
Memang belum canggih perencanaan keuangan saya ini. Terbukti masih
adanya satu-dua pengeluaran yang melenceng dari perencanaan itu sendiri
😀 Walopun sebenarnya sih dari segala macam pengeluaran tak terduga itu
masih bisa tercover dari dana cadangan. Tapi yah saya masih ingin semua
pengeluaran itu sesuai dengan planning 😀 But practice makes perfect
kan? jadi semoga saja ke depannya bisa lebih baik lagi.
There are no comments